Saturday, November 5, 2011

Cinque Terre

Cinque Terre
Cinque Terre merupakan kawasan diatas tebing yang tinggi banget, Cinque Terre letaknya persis di pinggir laut (lebih kayak jurang gitu sih). Di Cinque Terre rumah-rumah berjejer di sepanjang bibir tebing, tapi di Cinque Terre justru itulah yang menjadi nilai jualnya. Cinque dalam bahasa Italia berarti lima, sedangkan Terre artinya daratan. Nama itu ada karena memang di Cinque Terre terdapat 5 kota utama, yaitu Monterosso Al Mare, Vernazza, Corniglia, Manarola dan Riomaggiore.Kalau di Indonesia, mungkin sejenis dengan Uluwatu, Bali kali ya.
Monterosso Cinque Terre
Kota Monterosso memiliki keunikan, dimana bangunan yang ada di kota ini di bangun di pinggiran jurang curam di pinggir laut. Satu lagi, akses ke kota ini hanya bisa di lalui oleh kereta api atau boat atau berjalan kaki dari satu kota ke kota lain nya, mobil tidak bisa akses di karena kan kota tsb di bangun di pinggiran jurang terjal. Rumah-rumah nya berdiri diatas rumah-rumah yg lain, dan berwarna warni, banyak anak-anak tangga naik dan turun. Restoran-restoran lokal banyak di temukan karena tempat ini tidak pernah sepi dari yang nama nya TURIS. Bed and breakfast atau hotel bintang 3 - 4 banyak dimana-dimana. Pemandangan nya, luarr biasa.
More About Monterosso









Riomaggiore Cinque Terre
Yang ngga boleh di lewat kan dari kota ini, harus berjalan kaki Dari kampung Riomaggiore ke Vernazza, jalan yang dilalui dari Rio maggiore ke Vernazza itu bukan main indah nya, jalan nya di bangun di pinggir jurang, di pinggir lautan lepas, nama jalan tersebut Via del amore (Street of love), banyak nya orang yg percaya kalo dua orang pasangan melewati jalan tersebut katanya kelak akan berjodoh, kalaupun memang sudah menikah akan awet lah cinta nya.
More about Riomaggiore









Via Dell' Amore Cinque Terre
Dijalan-jalan Via Dell' Amore ini banyak terdapat gembok-gembok berbagi ukuran bergantungan, para pasangan muda itu menggantung gembok-gembok tersebut, mengunci nya, lalu membuang kunci nya kelaut, pasti nya biar cinta nya abadi kali.Disana banyak jg ditemukan tanaman-tanaman kaktus yang besar-besar yg bertorehkan nama-nama dengan lambang cinta, percaya atau ngga, pokoknya melewati jalan tersebut adalah sebuah KEHARUSAN di kota yang satu ini.
More about Via Dell' Amore








Vernazza Cinque Terre
Pekerjaan yg dilakukan penduduk lokal kebanyakan adalah nelayan, rata-rata para penduduk mempunyai perahu, banyak juga yg memiliki perahu mesin. Ada yg bertanam anggur, dan berbisnis memiliki toko atau restoran lokal untuk para pengunjung. Waktu yang tebaik untuk mengunjungi tempat ini adalah pada saat musim panas.
More about Vernazza







Manarolla Cinque Terre Abstract
Terkenal karena mempesona yang "Melalui dell'Amore", rute yang menghubungkan ke Riomaggiore, kota Manarola terletak di outcropping dark hell. Ia adalah kampung tertua di Terre Cinque, dan namanya seolah-olah berasal dari Latin"Manium arula", sebuah kuil yang didedikasikan kepada dewa-dewa neraka.


yang indah dari kota ini adalah jalanan dan pantai yang terdapat banyak games dan olahraga.
Manarola Pict







So Garis besarnya Cinque Terre memiliki keUnikan dari warna cat rumah-rumah ataupun penginapan yang ada di Cinque Terre sangat beraneka ragam , just like lollipop. Komentar saya pas pertama kali liat adalah “kok kayak iklan cat ya?” hahaha… Kalian tau kan iklan cat yang ceritanya tentang laki-laki tua di Italia yang lagi jalan bawa dua kaleng cat sambil berkata “ciao Maria” terus dia jalan ngelewatin anak-anak yang lagi main bola, eehh.. kaleng cat nya ketendang dan voilaaa… cat nya langsung berhamburan ke dinding rumah yang ada di sekitar situ. Perhatiin deh! Kaleng cat nya sih cuma 2 tapi warna temboknya kok beraneka ragam ya? Emangnya ada ya kaleng cat dengan warna 3 in 1? aduuhhh… ngelantur lagi kan jadinya.

Selain warna bangunannya yang cerah untuk menyeimbangi cerahnya langit Cinque Terre, bangunan disana juga didominasi dengan design yang tradisional. Jadi, ternyata pemerintah Italia memiliki peraturan ngga memperbolehkan adanya bangunan modern di sana karena takut membahayakan penduduk akibat letaknya yang diatas bebatuan serta ber”tetangga” dengan jurang. Untungnya, ini justru jadi hal yang memikat turis dari seluruh belahan dunia untuk mampir di Cinque Terre dan menghabiskan uang mereka di sana.

Di Cinque Terre, para turis ngga boleh tuh keliling kota naik mobil. Mereka disarankan untuk jalan kaki atau naik kereta. Hmm… kalau liat kontur kotanya yang naik turun gini sih, emang agak nyusahin ya seandainya kita harus jalan kaki kemana-mana. Tapi jangan sedih… setelah jalan kaki kan kita bisa menikmati indahnya laut dari ujung tebing atau mungkin langsung turun ke lautnya dan keliling dengan naik perahu. Saya yakin rasa capek kalian pasti langsung terbayar, KONTAN! *sok tau padahal belum pernah kesana*

Kalau menurut saya yaaa… tempat ini pas banget buat newlywed yang mau bulan madu. Mungkin karena posisinya yang jauh dari hingar bingar kota besar! Saya emang belum pernah ke Cinque Terre tapi kalau diliat dari foto-foto yang ada, tempat ini memang menawarkan ketenangan, keindahan dan kehangatan sebuah kota kecil yang masih menjaga keasliannya. Ngga heran pas tahun 1997, Cinque Terre masuk dalam daftar World Heritage, bersama Portovenere, Pulau Palmaria, Tino and Tinetto membentuk the Cinque Terre National Park, sebuah project yang dirancang pada tahun 1999.

2 komentar:

Anonymous said...

ne tmpat apa ?

Anonymous said...

hhmmmmm ... bgus yah tmptx ...

Post a Comment